BandungKlik – Octopus merupakan aplikasi yang memungkinkan penggunanya menyetorkan kemasan bekas pakai untuk didaur ulang. Target utama penggunanya yakni anak muda yang sudah peduli lingkungan.

Aplikasi ini memiliki 3 mobile apps, yaitu untuk pengguna (consumers), pelestari (waste collectors), dan pebisnis produksi sampah (checkpoints). Selama 6 bulan terakhir, ketiga aplikasi berinergi dengan baik, hingga berhasil mengumpulkan 9,9 juta produk sampah dari pengguna.

Hasil dari situ, salah satu pelestari Octopus dapat meraih penghasilan sejumlah Rp10,4 juta rupiah dalam satu bulan pada Oktober 2020.

Hingga kini, Octopus Indonesia memiliki lebih dari 75.000 pengguna aplikasi, 9000 lebih mitra pengepul dan 2065 bank sampah tempat pelestari menyetorkan sampah untuk diangkut. Aplikasi ini hadir di kota Makassar, Badung, Gianyar, Denpasar, dan Bandung.

Perkembangan terbaru, saat ini sampah yang dikumpulkan akan dikonversikan menjadi poin yang bisa ditukar menjadi uang tunai melalui proses tarik tunai di dalam aplikasi Octopus. Selain itu, sampah juga bisa ditukar dengan voucher discount di coffee shop yang sudah bekerja sama.

Kiprah yang dilakukan Octopus tersebut juga sejalan dengan nilai go spirit bank bjb pada poin respect peduli lingkungan. Karena itu, bank bjb menjalin kerja sama dengan Octopus.

Silakan baca: bjb Digi Masuk 10 Mobile Banking Terbaik di Indonesia

Kerja sama dengan memberikan opsi media transaksi pembayaran dari pihak pelestari yang mengangkut sampah ke pihak customer (warga) dengan menggunakan produk bjb DigiCash.

Fase berikutnya, kemungkinan juga dikembangkan untuk transaksi pembayaran dari pihak bank sampah sebagai pihak akhir penerima sampah warga ke pihak pelestari di aplikasi pelestari. Serta integrasi fitur pembayaran pajak dan pembelian pulsa yang ada di dalam DigiCash ke dalam aplikasi Octopus.

Melalui kerja sama tersebut, bank bjb akan menambah fee based income melalui integrasi dengan aplikasi Octopus. Sementara di pihak Octopus akan mempermudah pengguna dalam memanfaatkan pengumpulan sampah rumah tangga.

Selain itu, juga bisa memanfaatkan ragam fitur DigiCash. Seperti pembayaran pajak dan pembelian pulsa hanya dengan menggunakan satu aplikasi.

Mengutip dari laman bankbjb.co.id, Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Widi Hartoto menuturkan, pihaknya akan proaktif mengembangkan sistem transaksi pembayaran dari pihak pelestari hingga ke warga.

Silakan baca: Inilah 5 Penemuan Asal Indonesia yang Diakui Dunia

“Tentunya bank bjb akan terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan Octopus ataupun pihak lain yang peduli lingkungan. Terutama yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat itu sendiri dan menciptakan ruang pertumbuhan usaha baru,” tuturnya.*