BandungKlik – Celebes Convention Center (CCC) di Kota Makassar menjadi pusat konvensi di Sulawesi Selatan (Sulsel). Gedung ini mulai beroperasi sejak 2007 dan hingga sekarang masih digunakan untuk menggelar berbagai kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Conference,  and Exhibition).

Keunggulan CCC sebagai venue MICE karena memiliki gedung yang besar dan ruangan luas. Sehingga menjadi pilihan tepat untuk menghelat pameran, rapat, dan acara lainnya yang berskala besar baik nasional maupun internasional di wilayah Makassar.

Celebes Convention Center hadir dengan wilayah multifungsi, fleksibel, dan kemampuan untuk menjadi tuan rumah berbagai jenis kegiatan. Dilengkapi ruang ekshibisi seluas 3600 meter persegi dan memiliki ruangan yang dapat menampung 10.000 hingga 15.000 orang.

Kemudian dalam kondisi standing party, CCC dapat menampung 200-300 stand pameran. Selain ruang pameran, disediakan pula ruang kantor pelayanan terpadu untuk konsultasi dan advokasi pembiayaan UMKM.

Gedung CCC dengan luas 5400 m2 itu berada di lahan seluas 1,5 hektar, terdiri dari 3 bangunan utama. Terdapat ruang pameran yang dapat menampung hingga 10.000 orang, pusat konvensi yang mampu menampung sampai 5.000 orang, serta ballroom berkapasitas 4.000 orang.

Dimiliki oleh Koperasi dan Usaha Kecil-Menengah Sulawesi Selatan. Didirikan atas kerja sama Kementerian Koperasi dan UMKM RI serta Pemprov Sulawesi Selatan. Bangunannya dilengkapi infrastruktur modern yang mampu memfasilitasi berbagai kegiatan berupa MICE di bawah satu atap.

Selain unggul fasilitas, CCC juga lokasinya cukup strategis karena berada di tengah kota. Tepatnya di kawasan Pantai Losari yang merupakan sentra hiburan dan bisnis warga Kota Makassar. Serta kawasan Tanjung Bunga yang menghubungkannya dengan Trans Studio Makassar.

Silakan baca: 5 Hotel Minimalis di Dunia, Tampil Menakjubkan

Berdekatan pula dengan berbagai akomodasi yang bisa mendukung kegiatan MICE. Diantaranya Royal Regency Hotel, Quality Hotel Makassar, dan Kenari Tower Hotel. Ditambah keindahan pantai dan budayanya yang ada di kawasan ini, termasuk benteng-benteng peninggalan kolonial.

Kota Makassar sendiri mempunyai perjalanan sejarah yang cukup panjang. Sejak dulu menjadi kota paling penting di Provinsi Sulawesi Selatan. Juga menjadi pusat perdagangan laut dan pusat penerbangan ke pulau-pulau di timur Indonesia. Sehingga sangat berpengalaman dalam menyambut kedatangan tamu dari luar, termasuk peserta MICE atau wisatawan.

Hingga kini, Makassar terus mengalami perkembangan pesat dari segi infrastruktur dan fasilitas. Bandara Internasional Hasanuddin sekarang dapat menampung pesawat berbadan lebar. Akses ke pusat kota juga lebih mudah, hotel dan perusahaan komersial pun terus berkembang pesat.*

 

Sumber: mice.id